
Jakarta - Sejumlah pemain Timnas Indonesia U-17 menampilkan performa yang istimewa saat menghadapi Timnas Tajikistan U-17 pada pertandingan perdana ajang Piala Kemerdekaan 2025.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Utama Sumatera Utara, Deli Serdang, Selasa (12/8/2025) malam WIB itu, Timnas Indonesia U-17 harus puas bermain imbang melawan Tajikistan U-17 dengan skor 2-2.
Dua gol skuad asuhan Nova Arianto pada pertandingan ini dicetak oleh Mierza Firjatullah (34’) dan Fadly Alberto (50’). Sementara itu, dua gol balasan lawan datang dari Zarifzoda Zarif (37’) dan Nazrullo (90+4’).
Sepanjang laga, ada sejumlah pemain Timnas Indonesia U-17 yang tampil mengesankan. Mereka menjadi aktor yang penting bagi skuad Garuda Nusantara pada laga ini. Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.
Fadly Alberto

Fadly Alberto Hengga menjadi salah satu sosok pemain yang memiliki jasa besar dalam menghasilkan dua gol pada pertandingan ini. Winger berusia 17 tahun itu tercatat menyumbang satu gol plus satu assist
Pada babak pertama, Fadly mampu melihat celah di sektor pertahanan Tajikistan U-17 dan mengirimkan umpan silang ke area kotak penalti. Umpan ini sukses ditanduk oleh Mierza Firjatullah untuk membuka keunggulan.
Sedangkan pada babak kedua, Fadly bisa menyambut umpan silang yang dikirimkan oleh Eizar Tanjung dari sisi kanan. Tandukan pemain Bhayangkara FC ini berhasil mengoyak jala gawang lawan menjadi gol kedua.
Mierza Firjatullah

Selain Fadly Alberto, satu gol lainnya yang diukir Timnas Indonesia U-17 pada laga ini datang dari Mierza Firjatullah. Dia memang selama ini sudah menjadi tumpuan utama Nova Arianto di lini serang.
Gol yang dicetak Mierza memang cukup istimewa. Striker berusia 16 tahun ini bisa memanfaatkan kelengahan para pemain Tajikistan U-17 di lini belakang untuk lolos dari jebakan offside lawan.
Selain pergerakan yang impresif lewat gol ini, Mierza juga sering kali merepotkan barisan pertahanan lawan. Sayangnya, tidak ada gol tambahan yang dicatatkan Mierza meski bermain penuh 2x45 menit.
Mathew Baker

Salah satu pemain yang punya peran krusial di jantung pertahanan Timnas Indonesia U-17 ialah Mathew Baker. Selain I Putu Panji yang tampil cukup solid, Mathew Baker juga bermain sangat kukuh menjaga lini belakang.
Terlepas dari dua gol yang bersarang di gawang Timnas Indonesia U-17, performa bek kelahiran Australia ini cukup istimewa. Sebab, pada babak kedua, ada banyak momen penting yang dilakukan Baker untuk menjaga gawangnya.
Pemain asal Melbourne City itu bisa memblok sejumlah upaya para pemain Tajikistan U-17. Dia juga sering kali memberikan gangguan-gangguan terhadap pemain lawan sehingga tak leluasa memaksimalkan peluang.