Jakarta - Persija Jakarta mengirimkan sinyal kuat kalau Macan Kemayoran layak dijagokan dalam perburuan gelar juara BRI Super League 2025/2026.
Menjamu Persita Tangerang di Jakarta International Stadium (JIS) beberapa waktu lalu, Persija menang telak empat gol tanpa balas.
Pesta gol Macan Kemayoran masing-masing dicetak oleh Rizky Ridho, brace Allano Brendon de Souza Lima, dan Emaxwell Souza de Lima. Lalu pada pekan kedua BRI Super League musim ini, Macan Kemayoran mempermalukan Persis Solo 3-0.
Musim ini memang menjadi musim penuh semangat bagi Tim Ibu Kota, di mana tim asuhan Mauricio Souza ditargetkan juara oleh manajemen setelah musim lalu terpuruk di posisi ketujuh klasemen akhir BRI Liga 1 2024/2025.
Banyak yang terkesima dengan kemenangan krusial Rizky Ridho dkk., termasuk mantan pemainnya, Syahroni.
Harus Kerja Keras dan Konsisten
Syahroni yakin, Macan Kemayoran bisa merealisasikan target tinggi yang dipatok manajemen, meski untuk merealisasikannya pastinya tak semudah membalikkan telapak tangan mengingat musim masih panjang.
"Bercermin dari pertandingan lawan Persita, saya optimistis Persija bisa terus main bagus. Persija punya pemain bagus, plus juga pelatihnya sudah kenyang pengalaman," kata Syahroni via kanal YouTube Bicara Bola belum lama ini.
Ia pun menyarankan agar Persija tampil konsisten di jalur kemenangan dan tetap kerja keras.
"Tapi tetap, kuncinya Persija harus kerja keras dan konsisten bermain bagus. Walaupun kemarin main bagus dan menang, tapi pasti ada evaluasi. Nantinya, Persija harus bisa meningkatkan performa dan memperbaiki kesalahan-kesalahan," kata Syahroni yang kini berusia 33 tahun.
Jangan Terlena
Ia memuji permainan dua pilar Persija, Allano dan Gustavo Franca, menyebut keduanya sebagai ruh permainan dengan kemampuan serta skill di atas rata-rata.
"Bisa dibilang, Allano dan Gustavo Franca itu ruh permainan Persija. Di satu sisi, mereka punya skill mumpuni dan siap kerja keras," sanjungnya.
Mengingat kompetisi baru saja dimulai, ia berharap Persija jangan terlena dan merasa jemawa. Itu berarti, Sang Macan kudu tetap ekstra waspada.
"Harapan saya, Persija tidak jemawa dengan kemenangan atas Persita. Saya maunya, kemenangan kemarin meningkatkan kepercayaan diri mereka," pungkasnya.