Sleman - PSS Sleman terus bersiap jelang bertempur di Pegadaian Championship 2025/2026. Klub berjulukan Super Elang Jawa itu tidak main-main dalam menghadapi musim baru.
Latihan intensif sudah dilakukan di Lapangan Pakembinangun, Sleman sejak 7 Juli lalu. Pada masa persiapan PSS juga menggelar beberapa kali uji coba, satu di antaranya melawan tim Super League, PSBS Biak.
Dari hasil drawing, PSS Sleman tergabung di Grup Timur bersama Persipura Jayapura, Kendal Tornado, PSIS Semarang, Persiku Kudus, Persela Lamongan, Deltras FC, Barito Putera, Persiba Balikpapan, dan Persipal Palu.
Adapun Grup Barat dihuni Persiraja Banda Aceh, PSMS Medan, PSPS Pekanbaru, Sriwijaya FC, Sumsel United, Adhyaksa FC, Persikad Depok, FC Bekasi City, Garudayaksa, serta Persekat Tegal.
Progres Makin Bagus
Manajer teknis PSS, Pieter Huistra, menyebut secara keseluruhan proses persiapan Tim Elang Jawa selama lebih dari sebulan berjalan lancar dan berada di trek yang tepat.
Pelatih asal Belanda tersebut melihat para pemain menunjukkan kekompakan yang baik. Saat menang 3-0 kontra FC Bekasi City dalam laga uji coba di Lapangan Pakembinangun, Sabtu (16/7/2025), misalnya.
"Secara keseluruhan para pemain bekerja dengan bagus, termasuk pemain-pemain yang baru bergabung juga menunjukkan kerja yang baik di tim," ujar Pieter Huistra.
"Apa yang menjadi target penguasaan bola, mendominasi permainan dan menekan lawan serta mencetak gol bisa kami lakukan dengan baik. Tentu hal ini bisa menjadi senjata kami di setiap laga pada kompetisi nanti," lanjutnya.
Puji Kinerja Pemain Muda
Selain itu, Pieter Huistra secara khusus memuji kinerja para pemain muda di skuadnya. Namun, mereka harus terus berlatih disiplin dan memiliki mentalitas kuat jelang mengarungi ketatnya persaingan di Pegadaian Championship.
"Saya senang melihat beberapa pemain muda ikut bermain pada laga pramusim. Mereka selalu menunjukkan peningkatan yang baik. Namun itu masih belum seberapa, mereka harus tetap disiplin dan terus bekerja keras," pesannya.
"Para pemain harus lebih kuat dan lebih cepat dalam mengambil keputusan pada saat bertanding. Tentu saja bagi para pemain muda ini menjadi tantangan bagus yang harus mereka hadapi."
"Tapi saya tekankan, ini baru langkah awal. Jangan cepat puas, tetap fokus dan terus bekerja keras di setiap sesi latihan maupun pertandingan," tegas Pieter Huistra.
Format Liga 2
Sepak mula kompetisi divisi kedua itu rencananya bergulir awal September mendatang. Pegadaian Championship 2025/2026 diikuti 20 peserta yang terbagi menjadi dua grup; Barat dan Timur.
Dalam setiap grup, peserta akan bertemu sebanyak tiga kali dalam format triple round robin. Mereka bakal bermain kandang, tandang, dan kandang atau tandang.
Dua tim yang menjadi juara masing-masing grup otomatis mendapatkan tiket promosi. Keduanya kembali berduel untuk menentukan gelar juara.
Sementara itu, posisi runner-up atau peringkat kedua akan berjumpa dalam play-off untuk berebut tiket promosi.