Jakarta - Pernah sangat diandalkan dan diharapkan, kini rakyat Indonesia sepertinya bersiap melupakan Mees Hilgers.
Timnas Indonesia, seperti diketahui, akan segera melakoni dua laga di putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, 8 dan 11 Oktober mendatang.
Pada laga pertama, Skuad Garuda bersua tuan rumah, Arab Saudi, di King Abdullah Sports City. Kemudian, tiga hari berselang, Jay Idzes dkk. bentrok kontra Irak di tempat yang sama.
Dua laga yang tak enteng, tetapi pasukan Patrick Kluivert harus bisa memenangkannya demi mengamankan satu tiket ke putaran final Piala Dunia 2026.
Sayang, lini belakang Indonesia terancam minus Mees Hilgers. Palang pintu berusia 24 tahun itu juga absen dalam dua laga FIFA matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, awal September ini.
Absennya Mees Hilgers membuat fans, juga tim pelatih, tersentak. Ada apa gerangan? Situs resmi PSSI menyebutkan, Mees Hilgers alpa bukan lantaran cedera melainkan karena ingin fokus menyelesaikan proses perpindahan dari klubnya, Twente.
Hanya, hingga kini atau setelah empat pekan Eredivisie 2025/2026 bergulir, Mees Hilgers ternyata belum juga mendapatkan pelabuhan baru.
Timnas Indonesia ditahan imbang Lebanon 0-0 dalam laga FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Patrick Kluivert memberikan komentarnya usai Garuda tak mampu mencetak gol meski memiliki banyak peluang. Menurut Kluivert, rapatnya pertahana...
Urung Pindah dari FC Twente
Media Belanda, Twente Insite, belum lama ini mewartakan nasib terkini Mees Hilgers. Pemain naturalisasi yang resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Oktober 2024 itu disebutkan bahwa masih tercatat dalam skuad Twente, setidaknya sampai setengah musim ke depan.
"FC Twente dan Mees Hilgers sedang dalam pembicaraan, menurut direktur teknik Jan Streuer," kata Leon ten Voorde, pengamat sepak bola Belanda, via Tubantia.
"Tampaknya belum ada kesepakatan antara kedua belah pihak. FC Twente ingin memperpanjang kontrak Hilgers untuk mencegah bek tersebut meninggalkan Twente Enschede dengan status bebas transfer tahun depan," katanya lagi.
Hal ini berarti, Mees Hilgers urung cabut dari tim yang sudah dibelanya sejak usia belia pada 2011.
Jejak di Klub dan Timnas Belanda
Sejak promosi ke tim senior pada 2020, kelahiran Amersfoort, Belanda, 13 Mei 2001, ini terbilang cemerlang. Ia menjadi satu di antara tembok kukuh Twente, tak hanya di kasta teratas Belanda melainkan juga zona Eropa.
Bersama Twente, sejauh ini Mees Hilgers sudah hadir dalam 111 laga dengan torehan tiga gol.
Tak selalu berjalan mulus, karier Mees Hilgers juga direcoki dengan serentetan cedera yang membuatnya harus menepi.
Di Belanda, Mees Hilgers pernah masuk daftar pemain muda berbakat. Terbukti, pada 2022 ia dipanggil ke Timnas Belanda U-21. Hanya, tak lanjut ke senior karena persaingan di lini belakang yang sangat ketat.
Cedera dan Drama
Gagal ke Timnas Belanda, pemain berdarah Manado itu kemudian pindah menjadi WNI dan masuk lingkaran utama Skuad Garuda.
Akan tetapi, harus diakui, tiga caps Mees Hilgers bersama Timnas Indonesia tak luput dari cedera serta drama lainnya yang membuat banyak pihak mempertanyakan loyalitasnya.
Ia tak terlalu istimewa jika dibandingkan dengan bek-bek lainnya, katakanlah seperti Jay Idzes, Justin Hubner, Calvin Verdonk, atau pemain lokal berbakat Rizky Ridho. Tanpa Mees Hilgers, jantung pertahanan Timnas Indonesia toh tetap sangar dan gahar.
Kini, setelah ia dikabarkan tetap berada di Twente, apakah Mees Hilgers akan kembali ke Timnas Indonesia dan tampil di putaran keempat kualifikasi mendatang? Atau memang Skuad Garuda tak perlu risau dengan ketiadaan Mees Hilgers? Menarik untuk kita tunggu bersama.