Posisi saat ini: Rumah / Pesan / TMJ Menduga Ada Pihak Luar yang Jadi Kompor FIFA atas Kasus Naturalisasi Timnas Malaysia: Siapa yang Berada di New York?

TMJ Menduga Ada Pihak Luar yang Jadi Kompor FIFA atas Kasus Naturalisasi Timnas Malaysia: Siapa yang Berada di New York?

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-09-27 23:30:02
Dilihat:8 Pujian
Presiden FIFA dengan pemilik Johor Darul Ta'zim (JDT), Tunku Ismail Idris. (Bola.com/Dok.Instagram Tunku Ismail Idris).

Kuala Lumpur - Bos Johor Darul Ta'zim (JDT), Tunku Ismail Idris, merespons sanksi FIFA terhadap Federasi Sepak Bola Malaysia akibat skandal tujuh pemain naturalisasi ilegal.

Ketujuhnya adalah Gabriel Palmero, Facundo Garces, Rodrigo Holgado, Imanol Machuca, Joao Figueiredo, Jon Irazabal, dan Hector Hevel.

TMJ, karibnya dipanggil, berperan besar terhadap proyek naturalisasi pemain Timnas Malaysia yang dimulai pada awal tahun ini.

Ketujuh pemain itu bermain untuk Malaysia ketika menghajar Timnas Vietnam 4-0 dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2027 pada 10 Juni 2025.


Sudah Disetujui FIFA

Tunku Ismail Sultan Ibrahim resmi mundur dari jabatan sebagai Presiden Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM). (Bola.com/Dok. Johor Darul Ta'zim)

Artinya, naturalisasi Palmero, Garces, Holgado, Machuca, Figueiredo, Irazabal, dan Hector Hevel sebenarnya telah disetujui oleh FIFA.

"FAM sudah ikut proses dan bekerja sama dengan FIFA serta Pemerintah Malaysia. FIFA pun sudah menyetujui sebelumnya, tetapi mengapa keputusan berubah sekarang?" ujar TMJ dalam akun Xnya, @HRHJohorII, Sabtu (27/9/2025).

"Apa yang sebenarnya terjadi sampai tiba-tiba ada keputusan seperti ini? Apakah ada pihak luar yang terlibat memengaruhi keputusan FIFA?" jelasnya.


Hukuman

FAM, yang dituduh FIFA melakukan pemalsuan dan manipulasi dokumen terhadap tujuh pemain naturalisasi itu, dijatuhi sanksi denda sebesar 350.000 franc Swiss atau setara Rp7,3 miliar.

Sementara, Palmero, Garces, Holgado, Machuca, Figueiredo, Irazabal, dan Hector Hevel diberikan hukuman berat berupa larangan bermain selama setahun plus denda 2.000 franc Swiss (Rp41 juta).

"Satu lagi pertanyaan, hukuman telah dijatuhkan tanpa memberikan alasan-alasan dari keputusan tersebut. Selain itu, FIFA juga begitu cepat mengeluarkan keputusan itu ke ranah publik meskipun proses banding belum selesai," imbuh TMJ.


Curiga

TMJ curiga ada pihak di New York, Amerika Serikat, yang mempengaruhi kebijakan FIFA terhadap FAM.

Presiden FIFA, Gianni Infantino, sempat berada di New York pada beberapa hari lalu selama rangkaian Sidang Umum PBB.

"Siapa yang berada di New York? Saya berharap FAM akan segera mengajukan banding," tutur TMJ.

TMJ juga mengunggah surat dari Jabatan Pendaftaran Negara Malaysia, lembaga di bawah Kementerian Dalam Negeri Malaysia, sebagai bukti pengesahan perpindahan kewarganegaraan tujuh pemain itu.

"Ini adalah surat pengesahan dari Jabatan Pendaftaran Negara. Tidak mungkin kita takut dan tunduk kepada individu-individu yang khawatir dengan kebangkitan Harimau Malaya. Lawan tetap lawan. Berani karena benar," ungkap Bupati Johor dan putra Raja Malaysia itu.


Cuitan TMJ

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}