Solo - BRI Super League 2025/2026 telah menyelesaikan pekan ketujuh, setelah seluruh tim memainkan pertandingan hingga Minggu (28/9/2025). Persaingan pun makin sengit dan mendebarkan.
Malut United, Bali United, Persita, Persik Kediri, dan Borneo FC berhasil mengamankan poin penuh di pekan ini. Semen Padang, PSBS Biak, dan Persis Solo belum bisa keluar dari zona merah setelah hasil negatif yang didapat.
Tim juara bertahan, Persib Bandung yang diperkuat Thom Haye, malah tersungkur di tangan Persita Tangerang. Begitu juga Persija yang kalah telak di markas Borneo FC.
Ada beberapa catatan unik yang terjadi di sepanjang pekan ketujuh BRI Super League 2025/2026. Simak rangkuman yang disajikan Bola.com berikut ini:
100 Persen Kemenangan Borneo FC
Laju Borneo FC di awal musim ini masih belum ada yang menghentikannya. Tim Pesut Etam lagi-lagi menorehkan kemenangan sekaligus menjadi yang keenam secara beruntun.
Borneo FC menggilas pesaing terdekatnya Persija Jakarta dengan skor mencolok 3-1 di Stadion Segiri, Minggu malam. Ini merupakan kemenangan keenam beruntun bagi Mariano Peralta dkk.
Sebelumnya, Borneo FC mengatasi Bhayangkara FC, PSBS, Persijap, PSIM, Persis Solo, dan terbaru Persija. Pasukan Fabio Lefundes semakin nyaman di pucuk klasemen dengan nilai 18.
Persis Solo Kesulitan Menang
Tim kebanggaan wong Solo, Persis masih kesulitan mencari kemenangan. Mereka kembali hanya mampu meraih satu angka saat menjamu Arema FC 2-2 di Stadion Manahan, Minggu sore.
Sempat unggul terlebih dulu melalui Kodai Tanaka, Persis malah berbalik tertinggal oleh gol Dalberto dan Arkhan Fikri. Hasil ini membuat Laskar Sambernyawa tak bisa menang dalam enam laga terakhirnya.
Sejak menang 2-1 atas Madura United di pekan pertama, Persis kemudian hanya mampu meraih dua kali imbang dan empat kali kalah. Persis kini berada di zona degradasi dengan torehan 5 poin.
Trio Kiper Lokal Gacor
Pekan ketujuh BRI Super League menjadi panggung cemerlangnya para penjaga gawang lokal Indonesia. Setidaknya trio Hilman Syah (PSM), Cahya Supriadi (PSIM), dan Riyandi (Persis Solo).
Hilman Syah mengawal gawangnya dari gempuran PSIM di pertandingan ketujuh, ia mencatat enam penyelamatan krusial. Kemudian Cahya Supriadi juga tak kalah garang menghadapi serangan PSM dengan mencatat lima kali saves.
Sementara Riyandi menjaga gawang Persis Solo melawan Arema. Meski kebobolan dua gol, secara luar biasa Riyandi mencatat sembilan kali saves dalam menggagalkan peluang emas pemain-pemain Arema FC.
Dalberto Subur
Bukan Dalberto namanya jika tak gemar mencetak gol. Ia kembali menjadi momok menakutkan saat Arema bertemu tuan rumah Persis Solo, Minggu sore.
Pemain asal Brasil itu mencetak satu di antara gol tim Singo Edan, tepatnya menit ke-78. Baginya, gol tersebut menjadi koleksi kedelapan musim ini.
Ketajaman Dalberto tak perlu diragukan lagi. Ia hanya butuh enam laga untuk mengemas delapan gol, dan diprediksi akan terus subur bahkan berpotensi besar menjadi top scorer pada akhir musim.