Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Gianni Infantino Umumkan Turnamen Baru FIFA ASEAN Cup di Malaysia, Masuk Kalender Internasional dan Diikuti 11 Negara

Gianni Infantino Umumkan Turnamen Baru FIFA ASEAN Cup di Malaysia, Masuk Kalender Internasional dan Diikuti 11 Negara

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-10-26 21:30:02
Dilihat:5 Pujian
FIFA meluncurkan turnamen baru bertajuk FIFA ASEAN Cup yang akan diikuti oleh seluruh 11 negara anggota ASEAN. (Bola.com/Dok.Instagram Gianni Infantino).

Kuala Lumpur - FIFA meluncurkan turnamen baru bertajuk FIFA ASEAN Cup yang akan diikuti oleh seluruh 11 negara anggota ASEAN. Turnamen ini menjadi langkah besar dalam upaya memajukan sepak bola kawasan Asia Tenggara sekaligus mempererat solidaritas antarnegara.

Sebelas negara anggota ASEAN itu ialah Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Vietnam, Brunei Darussalam, Laos, Kamboja, Myanmar, dan Timor Leste.

Presiden FIFA, Gianni Infantino, mengatakan bahwa turnamen ini diharapkan mampu menghidupkan kembali semangat sepak bola di kawasan yang dikenal memiliki basis penggemar besar. Dia menyebut kejuaraan ini bukan hanya penting bagi ASEAN, tetapi juga berpotensi memberikan dampak global.

Infantino telah menandatangani nota kesepamahan FIFA-ASEAN bersamaan dengan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-47 di Kuala Lumpur, Malaysia, pada Minggu (26/10/2025).

"Turnamen ini akan membawa pengaruh besar, bukan hanya di Asia Tenggara tetapi juga di seluruh dunia," ujar Infantino dinukil dari media Malaysia, New Straits Times.


Penjelasan Gianni Infantino

Bos Johor Darul Ta'zim (JDT), Tunku Ismail Idris alias TMJ, bertemu dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, di Malaysia pada Sabtu (25/10/2025). (Bola.com/Dok.X Tunku Ismail Idris).

Kesepakatan tersebut dilakukan oleh Gianni Infantino dan Sekretaris Jenderal ASEAN, Dr. Kao Kim Hourn. Acara itu turut disaksikan oleh Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Anwar Ibrahim, selaku Ketua ASEAN 2025.

Semua pemimpin negara anggota ASEAN hadir dalam upacara yang berlangsung bertepatan dengan KTT ASEAN ke-47 dan pertemuan terkait lainnya. Penandatanganan ini menjadi kelanjutan dari kerja sama serupa yang sebelumnya dilakukan pada November 2019 di Bangkok, Thailand.

Infantino menjelaskan kerja sama dengan ASEAN kali ini memiliki makna simbolis karena melibatkan sebelas negara, jumlah yang sama dengan pemain dalam satu tim sepak bola. Dia menyatakan turnamen ini akan menampilkan para pemain terbaik dalam kalender FIFA.

"Angka sebelas memiliki makna khusus dalam dunia sepak bola. Melalui Piala ASEAN FIFA, kami ingin memberikan dorongan besar agar sepak bola kawasan ini bisa bersinar di panggung dunia," ungkap Infantino.


ASEAN Pasar Potensial

Infantino menambahkan, ASEAN kini menjadi satu di antara kawasan paling dinamis dalam perkembangan sepak bola global, dengan lebih dari 700 juta penggemar aktif. Kondisi itu menjadikan Asia Tenggara sebagai pasar potensial dengan peluang besar dalam pengembangan olahraga ini.

Infantino juga menjelaskan bahwa MoU antara FIFA dan ASEAN berfokus pada beberapa aspek utama, seperti integritas pertandingan, keamanan penyelenggaraan, serta pendidikan dan pengembangan sepak bola di seluruh wilayah.

"Kami ingin memastikan sepak bola tumbuh di lingkungan yang aman, membina generasi muda, baik laki-laki maupun perempuan, agar bisa berkembang melalui olahraga ini," ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Infantino juga menanggapi pertanyaan mengenai dugaan standar ganda FIFA terkait partisipasi Israel dan skorsing terhadap Rusia. Ia menekankan bahwa sepak bola seharusnya menjadi kekuatan pemersatu, bukan alat politik.

"Sepak bola harus tetap menjadi simbol persatuan. Kita semua mendukung perdamaian dan upaya untuk menyatukan umat manusia," imbuhnya.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}