Jakarta - PSBS Biak siap memberikan kejutan di BRI Super League musim 2025/2026. Meski bukan tim mewah, tim berjulukan Badai Pasifik itu siap tampil all out dan menyulitkan kontestan lain dalam 34 pertandingan yang akan mereka arungi di musim ini.
Hal itu disampaikan langsung Pelatih kepala PSBS Biak, Divaldo Alves menyikapi kondisi terakhir timnya. Pelatih kelahiran Angola itu memastikan target utama tim adalah tetap berada di Liga 1 dan berusaha keras bersama pemain untuk tidak berada di papan bawah klasemen.
Musim lalu, Badai Pacifik finis di peringkat sembilan klasemen akhir BRI Liga 1 2024/2025 dengan torehan 48 poin dengan catatan 13 kali mendulang kemenangan, 9 kali meraih hasil imbang, dan 12 kali menelan kekalahan.
Hal tersebut akan menjadi tantangan sendiri bagi Divaldo Alves untuk meraih hasil gemilang, minimal lebih bagus dari musim lalu.
"Harapan saya dan tim, sebagai tim humble, target kami tidak ingin terdegradasi," kata Divaldo Alves kepada Sabtu malam (02/8/2025).
"Kami tahu kondisi tim bagaimana, kami juga tahu bukan tim seperti Dewa United, Persib, tapi kami yang punya kekuatan mental, dan coba kerja keras untuk lebih bagus lagi dan tidak berada di papan bawah. Kami siap membuat kejutan," lanjut pelatih PSBS itu.
Masih Banyak PR, tapi on the Track
Disinggung soal persiapan tim, pelatih yang pernah menukangi Persebaya Surabaya ini menyebut tim masih on the track melakukan persiapan matang pada masa akhir persiapan.
Setiap tim masih mempunyai waktu selama delapan hari untuk melakukan persiapan matang karena kick-off kompetisi musim 2025/2026 rencananya dihelat pada 10 Agustus mendatang.
Dengan sisa waktu yang masih ada ini, Divaldo Alves menyebut tim kepelatihan masih mempunyai beberapa pekerjaan rumah, khususnya membantu adaptasi pemain asing yang baru bergabung dalam dua pekan terakhir.
Belum lagi pemain lokal, beruntungnya untuk para pemain lokal sudah tahu bagaimana ketatnya kompetisi Liga 1 meski di antaranya ada pemain muda.
Pelatih yang musim lalu menukangi Muscat Club ini menyebutkan untuk musim 2025/2026 hampir semua pemain yang direkrut adalah pemain baru.
Banyak Pemain Baru, Butuh Waktu untuk Kompak
Dengan kata lain, terjadi perombakan besar di PSBS Biak dan hal itu tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih yang mempunyai nama lengkap Divaldo Da Silva Teixeira Alves ini.
"Sekarang ini sudah masuk tahap persiapan akhir, yang damai dan tenang, tim sudah kompak. Kami sudah melakukan beberapa uji coba, di antaranya melawan Barito Putera yang berakhir dengan 2-2 dan kemarin dengan PSS Sleman yang berakhir seri juga 1-1," ujar Divaldo.
"Kalau ditanya soal waktu persiapan, walaupun ditanya ke klub lain mungkin saja masih kurang karena banyak klub yang melakukan persiapan belum lama."
"Setidaknya kami memerlukan waktu satu bulan lagi agar tim makin kompak. Perlu diketahui, PSBS Biak ini hampir semua pemain baru. Jadi jelas perlu waktu untuk membangun chemistry. Namun, saya percaya kepada pemain, percaya kepada tim, mereka mau bekerja keras," tambahnya.
Masukan untuk Pemain
Terakhir, pria yang pernah berkarier di Malaysia dengan menukangi Negeri Sembilan Perak ini berpesan kepada pemain untuk makin fokus dalam berlatih sebagai bagian persiapan diri menghadapi kompetisi BRI Super League.
"Pesan saya kepada pemain, minta mereka fokus di waktu tersisa untuk persiapan, paham situasi sepak bola Indonesia di dalam lapangan," ujar Divaldo.
"Mungkin musim kemarin, sepak bola Indonesia lebih tenang, tekanan berkurang. Namun, sekarang sudah mulai terlihat akan berjalan dengan intensitas tinggi dan tentang taktikal sangat penting sekali."
"Pemain sangat penting segera adaptasi, baca situasi di dalam lapangan khususnya saat latihan. Tidak ada yang tidak mungkin untuk kita raih. Namun, saya lihat perkembangan mereka sangat bagus, saya pelatih yang objektif," lanjutnya.